Tak ada seorang pun yang sanggup menang melawan kesepian.
Kau tahu bagaimana makhluk bernama manusia mampu menjadi sesosok malaikat bersayap, atau pemangsa buas, maupun seonggok daging tak berhati.
Demi mengalahkan teror kesepian, mereka mampu menjadi makhluk kosong tak berhati. Pasrah dengan insting hewaninya. Tak ada kompromi dengan akal maupun logika.
Memangsa apapun yang ada dihadapannya.
Pemangsa licik, memasang perangkap di setiap kesempatan yang ada.
Pecundang munafik. Mereka tahu apa yang mereka lakukan itu salah, mereka tahu mereka jahat tetapi mereka pasrah.
Mereka nikmati perhatian yang mereka dapatkan, yang diberikan, memanfaatkan rasa cerminan tuus dari awal sebuah cinta.
Menjadi pribadi biadab seperti itu tak ayal tak bukan jika tidak dari interfensi setan kesepian dan bagian dari usaha manusia melawannya.
Allah... semoga ini menjadi indikasi awal sadar akan adanya resiko menjadi pribadi yang tak baik dihadapanmu. Dan jauhkan kami dari segala iri, dengki. Dan kuatkan kami, buat kami yakin bahwa kau telah menyiapkan seseorang untuk hadapi rasa sepi ini. Kalahkan teror sepi ini... Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar