Chapters

2.09.2010

Sebuah kelemahan

Aku tak bernyawa tanpa Tuhan

Aku tak bernafas tanpa cinta

Aku tak berdaya tanpa kawan

Air bah kesunyian menenggelamkanku dalam imagi liar tentang kesendirian. Membuatku menciptakan sebuah skenario palsu tentang bagaimana hidupku tanpa rasa sepi.

Terjangan diam membunuhku dalam pemikiran-pemikiran memuakkan. Menjadikanku seorang pecundang yang mereka-reka.

Jala kerinduan, hijau berlumut, seolah memerangkap ku dalam rasa kompleks ini. Menguji segala bentuk intelektualitas dan logika untuk beradu kekuatan dengan sesuatu yang abstrak bernama hati dan perasaan.

Tak ada satu makhluk pun yang sanggup menang melawan setan kesepian. Dan tak ada satu pun makhluk yang diciptakan membawa label "sepi selamanya" tertulis dalam guratan takdir ditelapak tangannya.
Percayalah kawan, sepi ini akan berakhir.... pada waktunya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar